Selasa, 24 November 2020

Pengkondisi Sinyal Eror (Penguatan)

 1.) Apa yang dimaksud dengan pengkondisi sinyal sensor?

2.) Jelaskan mengapa data masukan yang diterima oleh sensor perlu penguatan!

3.) Berikan contoh proses penguatan yang dilakukan!

Jawab :

1.)  Pengkondisian sinyal merupakan suatu konversi sinyal menjadi bentuk yang lebih sesuai yang merupakan antarmuka dengan elemen-elemen lain dalam suatu kontrol proses.

2.) Sensor perlu dilakukan penguatan agar menghasilkan tegangan yang cocok sebagai masukan mikroprosesor dan pengubah analog ke digitalnya.

3.) Contohnya ialah pada sensor LDR yang mana sensor tersebut harus dikuatkan agar ketika kondisi gelap, pencahayaan segera nyala tidak ada delay sehingga menyebabkan kurangnya cahaya.

* Sumber 

https://4g0e5.files.wordpress.com/2019/03/teknologi-sensor-suryono-edisi-1-2018-.pdf

Tranduser dan Sensor

1.) Jelaskan peranan tranduser dan sensor dalam sistem cerdas!

2.) Berikan contoh penggunaan sensor untuk mendeteksi masukan dan tranduser untuk media keluaran dalam aplikasi sistem cerdas yang digunakan sehari-hari!

3.) Jelaskan peranan sensor pada soal nomor 2 untuk mendeteksi masukan apa dan peranan tranduser pada soal nomor 2 untuk menampilkan keluaran apa!

Jawab :

1.) Transduser adalah sebuah alat yang bila digerakkan oleh suatu energi di dalam

sebuah sistem transmisi, akan menyalurkan energi tersebut dalam bentuk yang sama atau

dalam bentuk yang berlainan ke sistem transmisi berikutnya (William D.C, 1993).

Transmisi energi ini bisa berupa listrik, mekanik, kimia, optik (radiasi) atau termal

(panas). Transduser dapat pula didefinisikan sebagai suatu peranti yang dapat mengubah

suatu energi ke bentuk energi yang lain. Bagian masukan dari transduser disebut “sensor”,

karena bagian ini dapat mengindra suatu kuantitas fisik tertentu dan mengubahnya

menjadi bentuk energi yang lain. 

Sensor dibedakan sesuai dengan aktifitas sensor yang didasarkan atas konversi sinyal

yang dilakukan dari besaran sinyal bukan listrik (nonelectric signal value) ke besaran

sinyal elektrik (electric signal value) yaitu, sensor aktif (active sensor) dan pasif sensor

(passive sensor).

a. Sensor Aktif (Active Sensor)

Sensor aktif adalah sensor yang memerlukan bantuan sumber energi untuk

mengkonversi suatu besaran bukan listrik ke besaran listrik. Contoh dari sensor aktif

adalah Thermocouple, photodiode, pizzo elektrik, dan generator.

b. Sensor Pasif (Passive Sensor)

Sensor pasif adalah sensor yang tidak memerlukan bantuan sumber energi untuk

mengkonversi sifat-sifat fisik atau kimia ke besaran listrik. Contoh dari sensor pasif

adalah microphone. 

2.) Thermokopel 
Berfungsi sebagai sensor suhu rendah dan tinggi, yaitu suhu serendah 300°F sampai dengan suhu tinggi yang digunakan pada proses industri baja, gelas dan keramik yang lebih dari 3000°F Thermokopel dibentuk dari dua buah penghantar yang berbeda jenisnya (besi dan Prinsip Kerja : Jika salah satu bagian pangkal lilitan dipanasi, maka pada kedua ujung penghantar yang lain akan muncul beda potensial (emf). Thermokopel ditemukan oleh Thomas Johan Seebeck tahun 1820 dan dikenal dengan Efek Seebeck. Efek Seebeck: Sebuah rangkaian termokopel sederhana dibentuk oleh 2 buah penghantar yang berbeda jenis (besi dan konstantan), dililit bersama-sama. Salah satu ujung T merupakan measuring junction dan ujung yang lain sebagai reference junction. Reference junction dijaga pada suhu konstan 32°F (0°C atau 68°F (20°C). Bila ujung T dipanasi hingga terjadi perbedaan suhu terhadap ujung Tr, maka pada kedua ujung penghantar besi dan konstantan pada pangkal Tr terbangkit beda potensial (electro motive force/emf) sehingga mengalir arus listrik pada rangkaian tersebut.

3.) Untuk mengukur suhu yang tidak diketahui, terlebih dulu harus diketahui tegangan Vc pada suhu referensi (reference temperature). Bila thermokopel digunakan untuk mengukur suhu yang tinggi maka akan muncul tegangan sebesar Vh. Tegangan sesungguhnya adalah selisih antara Vc dan Vh yang disebut net voltage (Vnet).

*Sumber :
http://www.myusro.id/wp-content/uploads/2020/06/BUKU-AJAR-SENSOR-TRANSDUSER_WATERMARK.pdf
https://lib.unnes.ac.id/18888/1/5301408080.pdf

Selasa, 17 November 2020

Penggunaan Sistem Informasi Manajemen di Bidang Olahraga

     Olahraga adalah suatu kegiatan untuk melatih tubuh kita agar badan terasa sehat dan kuat, baik secara jasmani maupun rohani. “Gerakan badan yang dilakukan oleh perorangan atau lebih yang atau dapat dikenal regu”.

    Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang. 

    Data yang telah diatur dan diproses sehingga memberikan manfaat bagi para penggunanya. Informasi dibutuhkan untuk mengambil keputusan atau untuk meningkatkan proses pengambilan keputusan. Ketika kuantitas dan kualitas informasi meningkat, user dapat membuat keputusan yang lebih baik.

    Sistem informasi adalah komponen yang terdiri dari manusia, teknologi informasi dan prosedur yang memproses, menyimpan, menganalisi dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan.

*Portal Kementerian Pemuda dan Olahraga*

    Portal ini merupakan inisiatif langsung dari Menteri Pemuda dan Olah-raga, Dr.  Andi Alfian Mallarangeng.  Tujuan utama dari portal ini ada-lah memberikan informasi langsung ke publik secepat dan seakuratmungkin mengenai informasi kepemudaan dan keolah-ragaan di In-donesia.  Pendekatan utama yang dilakukan sangat berbeda dengansitus-situs kementerian lainnya.  Pendekatan yang diterapkan adalahsebagai berikut:

* Penyajian portal bergaya dinamis, sportif, dan bergaya muda. Inisesuai dengan warna dari Kementerian Pemuda dan Olahraga.

*Isi berita atau content pada portal ini berorientasi pada kegiatanbukan struktur kementerian.  Artinya isi dibagi bukan berdasar-kan deputy atau unit kerja, tetapi lebih kepada kegiatan tersebut.

*Portal Kemenpora akan memberikan info dari berbagai kegiatanKepemudaan dan Keolahragaan baik yang dilakukan oleh unitkerja Kemenpora atuapun yang terjadi di Indonesia.

*Kondisi Sistem Informasi Manajemen*

*Memanfaatkan teknologi Web 2.0, sehingga memungkinkan ba-nyak contributor secara aktif memberikan berita.

*Banyak kegiatan yang dikelola beragam pihak (event olahraga,persatuan olahraga, dsb)

*Beragam info dari sub unit di Kementerian Pemuda dan Olahra-ga.

*Mendorong  keterbukaan  informasi  tapi  tetap  dapat  ditentukanmana yang layak dipublikasi atau tidak.

Deskripsi dari SIM ini adalah :

> Pemanfaatan:  Pemanfaatan aplikasi Sistem Informasi Kepega-waian akan digunakan pada Bagian Kepegawaian Kementerian Pemuda dan Olahraga sebagai basis data dan informasi pega-wai di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga

> Unit pengelola: Bagian Sistem Informasi dan Pengolahan Data

> Waktu pengembangan: 3 (tiga) bulan (1 April s/d. 30 Juni 2009) .Sistem merupakan sistem berbasis Web dengan disusun meng-gunakan arsitektur LAMP (Linux, Apache, MySql dan Php). So-urce code dari aplikasi ini diberikan kepada pihak Kemenpora.Sehingga pada aplikasi ini source code dari program dapat dili-hat.

> Pengguna dari sistem ini adalah–Operator: Bagian Kepegawaian Biro Umum Sekretariat Ke-menterian Pemuda dan Olahraga–Publik: tidak menggunakan SIM ini.

> Penggunaan data oleh pihak lain:  tidak ada data, artinya datadari SIM ini belum banyak dimanfaatkan secara langsung kepa-da pihak lain

> Format data: tidak ada pendefinisian format data baku dari SIMini.

> Kondisi  implementasi  berjalan  baik  dengan  URL:http://simpeg.kemenpora.go.id

*Kondisi Sistem Informasi Manajemen*

> Problem yang ada: aplikasi SIM ini belum menyediakan kemam-puan untuk bertukar data dengan SIM lain atau melakukan inte-roperabiltias data dengan baik,

> Dokumentasi: Tersedia buku manual penggunaan sistem ini.

> Lisensi: tidak ada dalam kontrak, walaupun demikiansource co-dedari program ini diserahkan kepada pihak Kemenpora seba-gai pemberi kerja.

Sumber :

A.) https://docplayer.info/75262-Strategi-road-map-dan-bakuan-sistem-informasi-manajemen-kementerian-pemuda-dan-olahraga.html
B.) https://www.academia.edu/37090169/Sistim_Informasi_Olahraga_pptx

Selasa, 10 November 2020

Pengaplikasian Kecerdasan Buatan

Soal :  

  1. Jelaskan komponen-komponen apa saja yang diperlukan untuk mengaplikasikan kecerdasan buatan!
  2. Jelaskan pengaplikasian kecerdasan buatan dalam kehidupan sehari-hari! Berikan contohnya!
  3. Mengapa kecerdasan buatan digunakan untuk membantu kegiatan manusia? Jelaskan!

Jawab :

1.) – Sistem Pakar (Expert Systemi) : program konsultasi (advisory) yang mencoba menirukan proses penalaran seorang pakar/ahli dalam memecahkan masalah yang rumit. Sistem Pakar ini merupakan aplikasi AI yang paling banyak.

– Pemrosesan Bahasa Alami (Natural Language Processing) : Pemrosesan ini memberi kemampuan pengguna komputer untuk berkomunikasi dengan komputer dalam bahasa mereka sendiri (bahasa manusia).

– Pemahaman Ucapan/Suara (Speech/Voice Understanding) : teknik agar komputer dapat mengenali dan memahami bahasa ucapan.

– Sistem Sensor dan Robotika : Robot yang cerdas biasanya 6  mempunyai perangkat sensor, seperti kamera, yang mengumpulkan informasi mengenai operasi dan lingkungannya. Kemudian bagian AI robot tersebut menerjemahkan informasi tadi dan merespon serta beradaptasi jika terjadi perubahan lingkungan.

– Komputer Visi : Merupakan kombinasi dari pencitraan, pengolahan citra, pengenalan pola serta proses pengambilan keputusan. Tujuan utama dari komputer visi adalah untuk menerjemahkan suatu pemandangan. Komputer visi banyak dipakai dalam kendali kualitas produk industri.

– Intelligent Tutoring/Intelligent Computer – Aided Instruction : komputer yang mengajari manusia. Sistem ini juga mendukung pembelajaran bagi orang yang mempunyai kekurangan fisik atau kelemahan belajar.

– Mesin Belajar (Machine Learning) : Machine Learning berhubungan dengan sekumpulan metode untuk mencoba mengajari/melatih komputer untuk memecahkan masalah atau mendukung usaha pemecahan masalah dengan menganalisa kasus-kasus yang telah terjadi.

2.) * Siri 
Siri merupakan asisten virtual yang ditawarkan oleh iPhone dan juga iPad. Asisten virtual ini dapat membantu Anda menemukan banyak informasi, mengirim pesan, melakukan panggilan, dan masih banyak lagi yang lainnya. Anda bisa bertanya apapun kepada Siri dan pertanyaan tersebut akan dijawab secara otomatis dalam waktu yang sangat cepat.

* Mobil Tanpa Pengemudi
Mobil tanpa pengemudi memang masih sangat jarang di Indonesia, namun di luar negeri mobil seperti ini sudah cukup populer dan banyak digunakan oleh kalangan milinieal. Mobil ini dapat bergerak sendiri dengan sensor tanpa disetir oleh manusia. Bahkan di beberapa negara mobil seperti ini telah menjadi taksi dan menjadi transportasi umum yang bisa digunakan masyarakatnya.

*Robot Penyedot Debu
Robot ini tentu saja berbeda dengan alat yang selama ini kita kenal dengan sebutan vacum cleaner.
Robot ini dapat bekerja secara otomatis dan cepat dalam membersihkan rumah.

3.) Untuk mengembangkan metode dan sistem untuk menyelesaikan suatu masalah, yang mana masalah tersebut juga dapat diselesaikan oleh manusia. Misalnya pencarian tempat, bidang bisnis, rumah tangga dan dapat meningkatkan kinerja sistem informasi yang berbasis komputer.

USB

  Jelaskan apa yang menjadi dasar munculnya teknologi USB! Jelaskan cara kerja dari USB!                  Jawab :         1.  USB atau Unive...